• MINU BANIN
  • Madrasah Qur'ani

HARI GURU NASIONAL 2024

Manyar Gresik – Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama' / MINU BANIN Manyar Gresik menggelar Upacara Hari Guru Nasional 2024 di halaman madrasah pada Selasa (26/11/2024) pagi. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh dewan guru/staf dan semua siswa mulai dari kelas 1-6. Tidak seperti biasanya, upacara ini yang bertindak sebagai petugas upacara semuanya adalah dari bapak dan ibu guru, bertindak sebagai pembina upacara adalah Bapak Achyar, S.H. Selaku kepala MINU BANIN Manyar. 

“Setiap hari senin kami melaksanakan upacara bendera yang petugasnya adalah siswa. Sekarang karena momennya hari guru, maka yang bertugas adalah dewan guru,” kata Bpk. Achyar, S.H. Selaku Kepala Madrasah. 

Dijelaskan momen hari guru menjadi momen menambah semangat bagi segenap dewan guru MINU BANIN Manyar untuk mencetak generasi emas. Terlebih siswa yang saat ini duduk di kelas dasar madrasah ibtidaiyah adalah siswa yang akan mengisi Indonesia emas di Tahun 2045 mendatang.

“Indonesia emas tercapai apa tidak kuncinya ada pada bagaimana cara guru mendidik hari ini. Sehebat apapun kurikulum yang dipakai tidak akan merubah apa-apa bila gurunya tidak punya kompetensi yang bagus dalam mendidik ” ujarnya.

Bapak Achyar, S.H. mengajak pada momentum hari guru ini tidak hanya diwarnai dengan hura-hura, saling memberi kado saja. Hal tersebut juga baik, namun tidak boleh hanya sampai disitu saja. Pada momentum ini guru harus memompa, memperbarui niat, menguatkan tekad untuk menjadi guru-guru yang profesional dan hebat.

“Tema hari guru tahun ini adalah "guru hebat, Indonesia kuat". Apakah kita sudah menjadi guru hebat? mari kita renungkan,” tuturnya.

Bila jawabnya belum, segeralah bangkit kemudian lakukan pembenahan dan pengembangan diri melalui pelatihan, membaca buku dan lain sebagainya. Jika sudah merasa menjadi guru hebat, juga jangan berhenti belajar, pasalnya perkembangan dunia semakin cepat. Bisa jadi saat ini anda habat, namun jika tidak terus belajar, esok anda akan tertinggal.

“Konsep belajar sepanjang hayat itu harus benar-benar diterapkan oleh guru. Kita sebagai guru harus semangat belajar agar siswa termotivasi dengan gurunya,” tandasnya.

Acara Hari Guru kali ini dikemas dengan kegiatan Upacara Bendera dan dilanjutkan dengan penyerahan kenang-kenangan dari ibu-ibu Paguyuban kelas 1-6 dan diakhiri dengan Tahlil dan Do'a yang dipimpin oleh Bpk. H. Moh. Malik dan Bapak H. Musthifa, ST. Dan diakhiri dengan acara makan bersama semua siswa dan dewan guru di area parkiran gedung MINU BANIN.

Editor : Akh. Faizin Ahyar (Wakasis BANIN)

 

Komentari Tulisan Ini